Sejarah

SMP Muhammadiyah 21 di dirikan 16 Juli 1984 yang berkedudukan di Kp. Bahari II No 68 Tanjung Priok Jakarta Utara menempati tanah seluas 600 m². SMP Muhammadiyah 21 adalah sekolah menengah pertama yang bernaung di bawah organisasi Perserikatan Muhammadiyah. Sekolah ini dikenal dengan pendekatan pendidikan yang holistik, mengintegrasikan nilai-nilai agama, akademis, dan karakter.

Pendidikan yang bersifat holistik adalah pendekatan pendidikan yang memperhatikan seluruh aspek perkembangan siswa, termasuk intelektual, emosional, sosial, dan spiritual. Berikut adalah beberapa poin penting mengenai pendidikan holistik:

1. Pengembangan Karakter: Fokus pada pembentukan akhlak dan nilai-nilai moral, sehingga siswa tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki integritas dan empati.
2. Keseimbangan Aspek: Menekankan pentingnya keseimbangan antara akademik, seni, olahraga, dan kegiatan ekstrakurikuler, agar siswa berkembang secara menyeluruh.
3. Keterlibatan Emosional: Mendorong siswa untuk mengenali dan mengelola emosi mereka, serta membangun hubungan sosial yang positif dengan teman dan guru.
4. Pembelajaran Aktif: Mengutamakan metode pembelajaran yang interaktif, seperti diskusi, proyek, dan kolaborasi, agar siswa lebih terlibat dan memahami materi secara mendalam.
5. Konteks Sosial dan Budaya: Mengajarkan siswa untuk menghargai keberagaman budaya dan memahami konteks sosial di sekitar mereka, sehingga mereka dapat menjadi warga yang baik dalam masyarakat.
6. Keterampilan Hidup: Mengajarkan keterampilan praktis dan soft skills, seperti komunikasi, kerjasama, dan pemecahan masalah, yang penting untuk kehidupan sehari-hari.
7. Perhatian Individual: Memperhatikan kebutuhan dan potensi masing-masing siswa, sehingga mereka dapat belajar dengan cara yang paling sesuai untuk mereka.
8. Keterhubungan Pengetahuan: Mengaitkan berbagai disiplin ilmu sehingga siswa dapat melihat hubungan antara berbagai bidang dan memahami konsep secara menyeluruh.

Pendidikan holistik bertujuan untuk mencetak individu yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan kehidupan dengan keterampilan sosial dan emosional yang baik. Pendekatan ini membantu menciptakan generasi yang lebih seimbang dan berdaya saing.

SMP Muhammadiyah 21 pun berupaya membangun pendidikan yang bersifat modern. Penyelenggaraan pendidikan yang modern sangat penting karena beberapa alasan berikut:

1. Relevansi dengan Kebutuhan Zaman: Pendidikan modern mengintegrasikan teknologi dan metode pembelajaran terbaru, sehingga siswa lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompleks.
2. Pembelajaran yang Interaktif: Dengan pendekatan yang lebih interaktif, siswa tidak hanya menjadi penerima informasi, tetapi juga terlibat aktif dalam proses belajar, yang meningkatkan pemahaman dan retensi.
3. Pengembangan Keterampilan Abad 21: Pendidikan modern fokus pada pengembangan keterampilan kritis, kreativitas, kolaborasi, dan komunikasi, yang sangat dibutuhkan di era digital.
4. Akses dan Kesetaraan: Teknologi pendidikan membuka akses bagi lebih banyak orang untuk mendapatkan pendidikan berkualitas, termasuk mereka yang berada di daerah terpencil.
5. Personalisasi Pembelajaran: Dengan teknologi, pendidikan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa, sehingga setiap individu dapat belajar dengan cara yang paling efektif bagi mereka.
6. Kesiapan Global: Pendidikan modern mempersiapkan siswa untuk berkompetisi di tingkat global, mengajarkan mereka tentang keberagaman budaya dan pemikiran internasional.
7. Pengembangan Karakter: Banyak pendekatan modern juga menekankan pentingnya pendidikan karakter, yang membentuk sikap dan nilai-nilai moral siswa.
8. Respons terhadap Perubahan: Dunia terus berubah dengan cepat, dan pendidikan modern memungkinkan institusi untuk beradaptasi dengan perubahan tersebut, baik dalam kurikulum maupun metode pengajaran.

Dengan mengadopsi pendidikan yang modern, kita dapat membentuk generasi yang lebih siap menghadapi masa depan dan berkontribusi positif bagi masyarakat.